Artikel
Kepala Dispendukcapil Kabupaten Grobogan Serahkan Dokumen Kependudukan Bagi Korban Banjir di Desa Baturagung Kecamatan Gubug
Baturagung_Smartvillage, 4 Februari 2025 - Bencana banjir yang melanda wilayah Kabupaten Grobogan, khususnya di Desa Baturagung Kecamatan Gubug, beberapa waktu lalu (21 Januari 2025), meninggalkan dampak yang signifikan bagi warga. Banyak dari mereka kehilangan atau mengalami kerusakan pada dokumen-dokumen penting, termasuk dokumen kependudukan seperti Kartu Keluarga (KK), KTP elektronik (KTP-el), dan akta kelahiran. Menyikapi kondisi ini, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Grobogan dengan sigap mengambil langkah-langkah untuk membantu para korban bencana banjir, terutama di Desa Baturagung, Kecamatan Gubug.
Achmad Basuki Mulyono, S.Sos, MM, selaku Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Grobogan, pada Selasa (4/2), secara simbolis menyerahkan dokumen kependudukan bagi para korban banjir. Penyerahan tersebut berupa 44 lembar Kartu Keluarga, 92 keping KTP-el, dan 24 akta kelahiran yang diberikan langsung kepada warga terdampak di Desa Baturagung.
Dalam kesempatan tersebut, Achmad Basuki menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk mempercepat proses pemulihan pasca-bencana, khususnya dalam hal administrasi kependudukan. "Kami menyadari bahwa dokumen-dokumen kependudukan ini sangat penting bagi masyarakat, baik untuk keperluan administrasi pemerintahan, layanan kesehatan, hingga akses bantuan sosial. Oleh karena itu, kami berupaya untuk memberikan kemudahan bagi warga yang terdampak bencana banjir dengan menyediakan layanan yang cepat dan gratis untuk penerbitan ulang dokumen yang hilang atau rusak," jelasnya.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya terpadu antara Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dengan pemerintah desa Baturagung, yang aktif berkoordinasi sejak terjadinya banjir. Pemerintah desa diminta untuk menginventarisir kebutuhan masyarakat terkait dokumen kependudukan, sehingga proses penerbitan ulang dapat dilakukan secara efisien dan tepat sasaran. "Bantuan ini tidak hanya memudahkan masyarakat dalam mengurus dokumen, tetapi juga memastikan bahwa mereka tidak kehilangan akses terhadap hak-hak sebagai warga negara, seperti hak atas bantuan sosial dan layanan publik lainnya," tambah Achmad Basuki.
Penyerahan dokumen ini disambut baik oleh warga Desa Baturagung. Salah satu warga, menyampaikan rasa syukur atas bantuan yang diberikan. "Kami sangat terbantu dengan adanya pelayanan ini. Dokumen-dokumen kami rusak akibat banjir, dan sekarang kami bisa mendapatkannya kembali tanpa harus repot mengurus sendiri. Terima kasih kepada pemerintah yang sudah peduli kepada kami," ujar beliau dengan wajah haru.
Banjir yang melanda Desa Baturagung telah menyebabkan kerugian yang cukup besar, baik secara material maupun non-material. Selain rumah dan harta benda, banyak warga yang kehilangan dokumen-dokumen penting. Oleh karena itu, langkah cepat dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Grobogan ini menjadi angin segar bagi para korban yang sedang berusaha bangkit dari musibah.
Ke depan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Grobogan berencana untuk terus memperluas jangkauan pelayanan bagi warga di daerah lain yang terdampak banjir atau bencana lainnya. "Kami berharap dengan adanya kerja sama yang baik antara pemerintah daerah, desa, dan masyarakat, segala kebutuhan administrasi bisa segera terpenuhi sehingga warga bisa melanjutkan kehidupan mereka dengan lebih tenang," tutup Achmad Basuki.
Bencana banjir di Kabupaten Grobogan ini menjadi pengingat pentingnya kesiapsiagaan dan tanggap darurat, termasuk dalam hal penanganan dokumen kependudukan. Diharapkan, dengan adanya upaya-upaya seperti ini, masyarakat bisa mendapatkan perlindungan dan pelayanan yang maksimal dari pemerintah, terutama dalam situasi darurat. (MAH)