baturagung.id Jumat, 26 Juli 2024 - Warga Dusun Lanjaran kembali menggelar tradisi Nyadran di makam dusun, sebuah acara yang sarat dengan nilai budaya dan kearifan lokal. Acara yang diadakan pada hari Jumat Wage ini berlangsung meriah dan penuh khidmat, dihadiri oleh hampir seluruh warga dusun.

Nyadran merupakan tradisi yang dilakukan masyarakat Jawa sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur yang telah tiada. Dalam acara ini, warga membersihkan makam, menaburkan bunga, serta menggelar doa bersama untuk arwah para leluhur. Selain itu, Nyadran juga menjadi ajang silaturahmi dan mempererat kebersamaan antar warga.

Kepala Dusun Lanjaran, Ibu Endang Atnyonowati, turut hadir dalam acara ini. Beliau menyampaikan apresiasinya atas partisipasi aktif warga dalam menjaga dan melestarikan tradisi budaya yang telah diwariskan oleh nenek moyang.

"Saya sangat bangga dan terharu melihat antusiasme warga dalam mengikuti acara Nyadran ini. Tradisi ini adalah bagian dari identitas kita sebagai masyarakat Jawa dan harus terus dijaga," ujar Ibu Endang.

Antusiasme warga terlihat dari persiapan yang dilakukan jauh-jauh hari sebelum acara dimulai. Mulai dari membersihkan area makam, menyiapkan berbagai perlengkapan, hingga memasak hidangan tradisional yang akan disajikan dalam acara tersebut.

Acara Nyadran diakhiri dengan makan bersama yang penuh keakraban dan kebersamaan. Warga berharap tradisi ini akan terus dilestarikan dan menjadi warisan budaya yang bisa diteruskan kepada generasi berikutnya. (MAH)