baturagung.id, Selasa 21 Oktober 2025, peserta Sekolah Lapangan Tematik yang diselenggarakan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Grobogan melaksanakan kegiatan pengamatan langsung di area persawahan. Kegiatan lapangan ini menjadi bagian penting dalam rangkaian pelatihan tematik yang difokuskan pada peningkatan keterampilan dan pengetahuan petani terhadap budidaya padi yang lebih efektif, efisien, dan berkelanjutan.

Para peserta yang terdiri dari petani perwakilan desa, penyuluh pertanian lapangan (PPL), serta anggota kelompok tani tampak antusias mengikuti kegiatan pengamatan tersebut. Lokasi kegiatan berada di area persawahan yang saat ini tengah memasuki tahap persemaian padi, yaitu fase awal yang sangat menentukan keberhasilan pertumbuhan tanaman.  

Dalam kesempatan itu, para peserta diajak untuk mengamati langsung kondisi lahan, kualitas benih yang disemai, serta teknik pengelolaan air dan pemupukan dasar beserta hama yang sering menyerang. Pemandu dari Dinas Pertanian memberikan arahan mengenai cara mengenali benih sehat, mengukur tingkat kelembaban tanah, serta memastikan persemaian bebas dari serangan hama dan penyakit tanaman.  

Melalui kegiatan ini, peserta juga mendapatkan kesempatan untuk berdiskusi langsung mengenai praktik-praktik terbaik dalam proses persemaian, seperti penggunaan media tanam yang sesuai, jarak antar benih, serta pemanfaatan pupuk organik untuk menjaga kesuburan tanah.  

Pihak Dinas Pertanian Kabupaten Grobogan menjelaskan bahwa kegiatan Sekolah Lapang Tematik merupakan bagian dari program pembinaan petani agar mampu menerapkan teknologi pertanian modern dan ramah lingkungan di tingkat lapangan. Dengan adanya pengamatan langsung seperti ini, diharapkan peserta tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu menerapkannya di lahan masing-masing dengan hasil yang optimal.  

Kegiatan pengamatan hari ini ditutup dengan sesi tanya jawab serta peninjauan bersama ke beberapa titik persemaian untuk membandingkan metode dan hasilnya. Antusiasme peserta menunjukkan bahwa program ini mendapat respon positif dan dianggap sangat bermanfaat bagi peningkatan kapasitas petani di wilayah Kecamatan Gubug, khususnya dalam menghadapi musim tanam saat ini dan yang akan datang. (MAH)